kau seperti siluet yang nyaris hilang namun nyaris ku genggam..
pelan-pelan kau bias..tapi pelan-pelan ku silau akan cercah cahyamu.. sebenarnya pada saat yg telah diselimuti oleh bintang itu akan ku bongkar bongkahan rahasia itu,namun kau tampak tak peduli pada akhir percakapan kita,dan itu yang membuat ku sungkan utk memulai percakapan yg baru lagi denganmu . (
Tidak ada komentar:
Posting Komentar